BAB I
“ PENGERTIAN
MEMORI SEMIKONDUKTOR “
Memory
semikonduktor adalah memory
yang terbuat dari bahan semi konduktor, secara garis besar terbagi menjadi 2
berdasarkan kemampuan menahan data ketika tidak ada tegangan, yaitu
non-volatile memory dan volatile memory. Non-volatile memory adalah memori yang
datanya tidak akan hilang meski arus listrik mati. Contoh dari memory ini
adalah BIOS komputer, sedangkan volatile memory adalah data yang akan hilang
saat arus listrik mati, misalnya memory RAM.
Semikonduktor
memori, bentuk perangkat penyimpanan data elektronik, biasanya digunakan untuk
memori komputer, dan diimplementasikan ke sebuah semikonduktor berbasis sirkuit
terpadu (IC). Ada banyak jenis perangkat yang menggunakan memori semikonduktor,
termasuk memori flash (atau flash ROM), Read-Only Memory (ROM), dan magnetoresistive
Random Access Memory (MRAM). Semua jenis memori semikonduktor memori
non-volatile, artinya isi memori yang tersimpan dalam perangkat disimpan bahkan
ketika komputer dimatikan. Memori volatile seperti Dynamic Random Access Memory
(DRAM) atau Static Random Access Memory (SRAM) juga dapat menjadi semikonduktor
berbasis. Perbedaan antara memori non-volatile dan volatile memori adalah bahwa
yang terakhir harus memiliki aliran listrik konstan untuk menjaga informasi
yang tersimpan.
BAB II
“ RAM “
a.
Pengertian
RAM adalah sebuah
tipe penyimpanan komputer yang isinya dapat diakses dalam waktu yang tetap tidak memperdulikan letak
data tersebut dalam memori. Ini berlawanan dengan alat memori urut,
seperti tape magnetik, disk dan drum,
di mana gerakan mekanikal dari media penyimpanan memaksa komputer untuk
mengakses data secara berurutan. RAM merupakan singkatan dari Random Access
Memory biasanya disebut dengan istilah pendek yaitu Memori. Memory atau RAM
merupakan sebuah perangkat keras komputer yang berfungsi sebagai tempat
penyimpanan data sementara. Memory bekerja dengan menyimpan dan menyuplai
data-data penting yg dibutuhkan Processor dengan cepat untuk diolah menjadi
informasi.
RAM yang merupakan singkatan dari Random Access Memory
adalah sebuah perangkat keras komputer yang berfungsi menyimpan berbagai
data dan instruksi program. Berbeda dengan tape magnetik atau disk yang
mengakses data secara berurutan, isi dari RAM dapat diakses secara random atau
tidak mengacu pada pengaturan letak data. Data di dalam RAM bersifat sementara,
dengan kata lain data yang tersimpan akan hilang jika komputer dimatikan
atau catu daya yang terhubung kepadanya dicabut.
RAM biasa juga disebut sebagai memori utama (main memory), memori primer (primary memory), memori internal (internal memory), penyimpanan utama (primary storage), memory stick, atau RAM stick. Bahkan terkadang orang hanya menyebutnya sebagai memori meskipun ada jenis memori lain yang terpasang di komputer.
RAM merupakan salah satu jenis memori internal yang mendukung kecepatan prosesor dalam mengolah data dan instruksi. Dengan menggunakan tambahan RAM ke dalam komputer dapat menghasilkan pengaruh positif pada kinerja dan kecepatan komputer, meskipun RAM sebenarnya tidak menentukan kecepatan komputer.
Modul memori RAM yang umum diperdagangkan berkapasitas 128 MB, 256 MB, 512 MB, 1 GB, 2 GB, dan 4 GB.
RAM biasa juga disebut sebagai memori utama (main memory), memori primer (primary memory), memori internal (internal memory), penyimpanan utama (primary storage), memory stick, atau RAM stick. Bahkan terkadang orang hanya menyebutnya sebagai memori meskipun ada jenis memori lain yang terpasang di komputer.
RAM merupakan salah satu jenis memori internal yang mendukung kecepatan prosesor dalam mengolah data dan instruksi. Dengan menggunakan tambahan RAM ke dalam komputer dapat menghasilkan pengaruh positif pada kinerja dan kecepatan komputer, meskipun RAM sebenarnya tidak menentukan kecepatan komputer.
Modul memori RAM yang umum diperdagangkan berkapasitas 128 MB, 256 MB, 512 MB, 1 GB, 2 GB, dan 4 GB.
b. Jenis – jenis RAM
·
DRAM
(Dynamic Random Access Memory)
Jenis RAM yang menyimpan setiap bit data yang terpisah dalam kapasitor dalam
satu sirkuit terpadu. Data yang terkandung di dalamnya harus disegarkan
secara berkala oleh CPU agar tidak hilang. Hal ini membuatnya sangat dinamis
dibandingkan dengan memori lainnya. Dalam strukturnya, DRAM hanya memerlukan
satu transistor dan kapasitor per bit, sehingga memiliki kepadatan sangat
tinggi.
·
SRAM (Static Random Access Memory)
Jenis RAM (sejenis memori
semikonduktor) yang tidak menggunakan kapasitor. Hal ini mengakibatkan SRAM
tidak perlu lagi disegarkan secara berkala seperti halnya dengan DRAM. Ini juga
sekaligus membuatnya memiliki kecepatan lebih tinggi dari DRAM. Berdasarkan
fungsinya terbagi menjadi Asynchronous dan Synchronous.
·
EDORAM
(Extended Data Out Random Accses Memory)
Jenis RAM yang
dapat menyimpan dan mengambil isi memori secara bersamaan, sehingga kecepatan
baca tulisnya pun menjadi lebih cepat. Umumnya digunakan pada PC terdahulu
sebagai pengganti Fast Page Memory (FPM) RAM
·
SDRAM
(Synchronous Dynamic Random Acces Memory)
Jenis RAM
dinamis yang kemampuan kecepatannya lebih cepat dari pada EDORAM dan
kepingannya terdiri dari 168 pin. RAM ini disinkronisasi oleh clock sistem dan
cocok untuk sistem dengan bus yang memiliki kecepatan sampai 100 MHz.
·
RDRAM (Rambus Dynamic Random Acces Memory)
Salah satu tipe dari RAM dinamis
sinkron yang diproduksi oleh Rambus Corporation menggunakan Bus Speed sebesar
800 MHz tetapi memiliki jalur data yang sempit (8 bit). RDRAM memiliki
memory controller yang canggih sehingga tidak semua motherboard bisa mendukungnya.
Contoh produk yang memakainya adalah 3dfx seri Voodoo4.
RAM dapat
dikelompokan ke dalam dua jenis :
1. RAM statik, pada RAM ini informasi
disimpan pada sebuah flip-flop. Jenis RAM ini tidak sinkron dan tak memerlukan
detak (Clock). Informasi akan tetap stabil selama daya tetap tersedia dan tidak
memerlukan refreshing
(penyegaran).
2.
RAM
Dinamik, pada RAM ini informasi disimpan dalam bentuk muatan di dalam
kapasitor. RAM dinamik menggunakan kapasitansi gerbang substrat sebuah
transistor MOS sebagai sel memori elementer. Keunggulannya lebih kecil daripada
RAM statik dan kepadatannya lebih tinggi. Kerugiannya memerlukan rangkaian
penyegar (refresh) di luar memori karena tiap muatan yang disimpan dalam
kapasitor akan bocor sehingga dalam beberapa mili detik sebagian muatan akan
hilang. Proses penyegaran
terdiri atas pembacaan informasi dari
memori dan kemudian ditulis kembali ke memori untuk menyimpan kembali muatan penuh
BAB III
“ ROM “
a.
Pengertian
Read-only Memory adalah
istilah untuk media penyimpanan data pada komputer.
ROM ini adalah salah satu memori yang ada dalam computer. ROM ini sifatnya
permanen, artinya program / data yang disimpan di dalam ROM ini tidak mudah
hilang atau berubah walau aliran listrik di matikan.
Menyimpan
data pada ROM tidak dapat dilakukan dengan mudah, namun membaca data dari ROM
dapat dilakukan dengan mudah. Biasanya program / data yang ada dalam ROM ini
diisi oleh pabrik yang membuatnya. Oleh karena sifat ini, ROM biasa digunakan
untuk menyimpan firmware (piranti
lunak yang
berhubungan erat dengan piranti keras).
Salah
satu contoh ROM adalah ROM BIOS yang berisi program dasar system komputer yang
mengatur / menyiapkan semua peralatan / komponen yang ada dalam komputer saat
komputer dihidupkan.
ROM
modern didapati dalam bentuk IC,
persis seperti medium penyimpanan/memori lainnya seperti RAM.
Untuk membedakannya perlu membaca teks yang tertera pada IC-nya. Biasanya
dimulai dengan nomer 27xxx, angka 27 menunjukkan jenis ROM , xxx menunjukkan
kapasitas dalam kilo bit.
b.
Jenis-jenis ROM
1.Mask ROM
Mask
ROM adalah ROM yang tidak bisa ditulis ulang (non-flashable) sehingga tidak
dapat di up-grade.Data pada ROM dimasukkan
langsung melalui mask pada saat perakitan chip. Hal ini
membuatnya sangat ekonomis terutama jika kita memproduksi dalam jumlah banyak.
Namun hal ini juga menjadi sangat mahal karena tidak fleksibel. Sebuah
perubahan walaupun hanya satu bit membutuhkan mask baru yang tentu saja tidak murah.
Karena tidak fleksibel maka jarang ada yang menggunakannya lagi.
Aplikasi lain yang mirip dengan ROM
adalah CD-ROM prerecorded yang familiar dengan kita, salah satunya CD musik. Berbeda dengan
pendapat banyak orang bahwa CD-ROM ditulis dengan laser, kenyataannya data pada CD-ROM lebih
tepatnya dicetak pada piringan plastik.
2.PROM (Programmable
Read-Only Memory)
PROM
merupakan sebuah chip memory yang hanya dapat diisi data satu kali saja. Sekali
saja program dimasukkan ke dalam sebuah PROM, maka program tersebut akan berada
pada PROM seterusnya.
3.EPROM (Erasable
Programmable Read-Only Memory)
EPROM
(Erasable Programmable Read Only Memory) adalah sebuah ROM yang dapat diprogram
ulang dan dihapus. Berdasarkan proses pengisiannya terdapat dua jenis EPROM,
yaitu UV EPROM dan EEPRb OM. UV EPROM (Ultraviolet EPROM) membutuhkan cahaya
ultraviolet untuk menghapus data yang ada di dalamnya, sedangkan EEPROM
(Electrical EPROM) yang hanya menggunakan aliran listrik saja dalam menghapus
atau mem-program ulang isinya.
4.EEPROM (
Electrically Erasable Programmable Read-Only Memory)
EEPROM
merupakan kependekan dari Electrically Erasable Programmable Read-Only Memory.
EEPROM adalah tipe khusus dari PROM (Programmable Read-Only Memory ) yang bisa
dihapus dengan memakai perintah elektris.
BAB IV
“ PROM “
PROM (Programmable Read Only Memory) merupakan
sebuah chip memory yang hanya dapat diisi data satu kali saja. Sekali saja
program dimasukkan ke dalam sebuah PROM, maka program tersebut akan berada pada
PROM seterusnya. Berbeda halnya dengan RAM, pada PROM data akan tetap ada
walaupun komputer dimatikan.
Perbedaan mendasar antara PROM dan
ROM (Read Only Memory) adalah bahwa PROM diproduksi sebagai
memory kosong, sedangkan ROM telah diprogram pada waktu diproduksi. Untuk
menuliskan data pada chip PROM, dibutuhkan ‘PROM Programmer‘ atau ‘PROM Burner’
PROM kependekan dari
Programmable Read Only Memory. PROM adalah salah satu jenis ROM, merupakan alat
penyimpan berupa memori (memory device) yang hanya bisa dibaca isinya. PROM
memang tergolong memori non-volatile, artinya program yang tersimpan di
dalamnya tidak akan hilang walaupun komputer dimatikan (tidak mendapatkan daya
listrik). Program yang tersimpan di dalamnya bersifat permanen. Biasanya
digunakan untuk menyimpan program bahasa mesin yang sudah menjadi bagian
hardware (perangkat keras) komputer. Contohnya adalah program yang men-start
komputer ketika komputer baru dinyalakan (di-on-kan).
Program yang ada di dalam PROM diisi oleh pabrik pembuatnya. Pengisian program ke dalam PROM menggunakan alat khusus bernama PROM burner, atau PROM Writer Program atau informasi yang telah diisikan atau direkamkan ke dalam PROM, tidak dapat dihapus lagi.
Program yang ada di dalam PROM diisi oleh pabrik pembuatnya. Pengisian program ke dalam PROM menggunakan alat khusus bernama PROM burner, atau PROM Writer Program atau informasi yang telah diisikan atau direkamkan ke dalam PROM, tidak dapat dihapus lagi.
BAB V
“ EPROM
“
a. Pengertian &
Fungsi EPROM
EPROM
( Erasable Programmeble Read Only Memory) adalah sebuah chip yang bisa di
program dan mampu menyimpan data. Chip yang isinya data (program-program) yang
di isikan oleh user ke EPROM tersebut. Satu-satunya cara untuk menghapus data
pada EPROM adalah dengan menggunkan sinar ultraviolet.
EPROM
merupakan jembatan/penengah antara hardware dan software, sebagai contoh EPROM
salah satu chip BIOS (Basic Input Output System) pada motherboard komputer.
b.
Type, Ukuran / Kapasitasv EPROM
EPROM
yang beredar/yang ada dipasaran bermacam-macam, mulaid ari type dan ukuran.
Dibawwah ini adalah eberapa type dan ukuran darui EPROM :
Chip EPROM ii mempunyai
kapasitas sebesar 2MB. Menggunakan AMG arsitektur, chip EPROM ini menghantarkan
proses dengan kecepatan tinggi dengan mengkonsumsi tegangan rendah.
Chip
EPROM ini menyediakan sistem dasar mikroprosesor yang luas kapasitasnya unutk
partisi yang besar oada operasi sistem dan aplikasi software. Chip ini
memberikan/mempunyai waktu akses sebesar 100 ns (no-wait-state operasi) dengan
CPU yang mempunyai kemampuan tinggi.
Chip
NM27C020 menawarkan single chip solusi untuk tempat penyimpanan kode yang dibutuhkan
dengan 100% firmware-base equipment.
Ciri-ciri
:
–
CMOS berkemampuan tinggi : 90 ns waktu akses
–
Kesesuaian mikroprosesor untuk cepat mati (Vpp & PGM adlaah “Dont care”
selama pembacaan pada operasi noral).
–
Setara/sesuaid engan EPROM 27210 & 27C210
–
Dibuat dengan identifikasi kode
–
Pengkodean yang cepat
–
JEDEC standar konfigurasi pin :
–
40 – pin CDIP paket
–
40 – pin PDIP paket
–
40 – pin PLCC paket
Chip
EPROM ini mempunyai kemampuan yang tinggi, terorganisir atas 512 K dari 8 bit
bagian. Chip ini kompabilitas dengan byte-wide- JEDEC EPROM memungkinkan untuk
di “upgrade” sampai 8 Mbit. Ciri-ciri/keistimewaan “Don’t care” pada Vpp selama
pembacaaan operasi mengijinkan perluasan/penambahan memori dan 1 M sampai 8
Mbit tanpa papan sirkuit di ganti.
Chip
NM27C040 ini menyediakan isstem dasar mikroporsesor yang luas kpasitasnya untuk
partisi yang besar pada operasi sistem dan aplikasi softwar. Chip ini
memberikan/mempunyai waktu akses sebesar 120 ns dengan CPU yang mempunyai
kemmapuan tinggi. Chip NM 27CO40 menawarkan single chip solusi untuk tempat
penyimpanan kode yng dibutuhkan dengan 100% firmaware – base equipment.
Penggunaan software secara rutin pengaksesannya sangat cepat dari penyimpanan
EPROM, kehebatanya meningkatkan sistem utility.
Ciri-ciri
:
–
CMOS berkemampuan tinggi ; 120 ns, 150 ns waktu akses.
–
Kemudahan upgrade path; Vpp adalah “Don’t care” selama pembacaan operasi
normal.
–
Dibuat dengan identifikasi kode
–
Konfigurasi pin JEDEC standard :
§ 32 –pin PDIP
§ 32 –pin PLCC
§ 32 – pin CERDIP
Chip
ini mempunyai kemampuan yng tinggi 128 K UV EPROM. CMOS terbaru dengan
pembagian teknologi pembagian gerbang EPROM yang mana mengijinkan pembagian
gerbagn EPROM untuK dioperasikan secepat mungkin, secepat 90 ns waktu akses
untuk jarak pengoperasian penuh.
Chip
NM27C128 ini menyediakan sistem dasar mikroprosesor yang luas kapasitasnya
untuk partisipasi yang besar pada operasi sistem dan apliaksi software. Chip
ini memberikan/mempunyai waktu akses sebesar 90 ns dengan CPU yang
mempunyai kemampuan tinggi.
Chip
NM27C128 menawarkan single chip solusi untuk tempat penyimpanan kode yang
dibutuhan dengan 100% firmaware – base equipment. Penggunaan sofware secara
rutin pengaksesannya sangat cepat dari penyimpanan EPROM, kehebatannya
meningkatkan sistem utility.
Chip
NM27C128 dibuat dengan standar pinout EPROM menyediakan penguprade dan
path yang mudah untuk sistem yang mana menggunakan arus standar EPROM.Chip
NM128 merupakan salah satu bagian dari EPROM Family dengan kepadatan yang
tinggi yang mana jarak dalam kepadatannya sampai 4 Mb.
§
Ciri-ciri:
– CMS berkemampuan tinggi: 90 ns waktu akses.
– Kesesuaian Mikropropsesor untuk cepat mati
– Konfigurasi pin JEDEC standart:
-pin PDIP paket
-pin chip carrier
-pin CERDIP paket
– Penggantian clock untuk 27C128 atau 27128
– Waktu pemrograman 40% lebih cepat dengan turbo alogrithm
Fairchild/
Chip
ini mempunyai kemampuan yang tinggi. Chip ini memuat 1,048,576 bit terortanisir
64K x 16 bit. Chip ini menawarkan keuda versi erasable untuk mpembentukand asar
dan pembuatan awal aplikasi selama non erasable, dipaket dalam versi plastik
yang ideal untuk volume tinggi dan aplikasi assembly otomatis.
Chip
NMC 128 dioperasikand ari 5 Volt +100% supply dari mode baca. Chip NMC128
ditawarkand alam dua paket DIP dan surface mount. Paket DIP adalah 40 pin dual
in-line keramik dengan window kwarsa untuk mengijinkan penghapusan. Paket
surpace mount adalah 44-pin PLCC yang ditawarkan dalam OTP.
Ciri-ciri
:
–
CMOS berkemampuan tinggi; 90 ns waktu akses.
–
Kesesuaian Mikroporsesor untuk cepat mati
–
Kemuadahan upgrade path: Vpp adalah “Don’t care” selama pembacaan operasi
normal.
–
Setara/sesuaid engan PROM 127210 & 127C210
–
Dibuat dengan identifikasi kode
–
Kecepatan pemrograman
–
Konfigurasi pin JEDEC standard;
–
40 – pin CDIP paket
–
40 –pin PDIP paket
–
44 – pin PLCC paket
Semakin
besar ukuran EPROM harganya juga semakin mahal tergantung kapasitas pada EPROM
tersebut.
BAB VI
“ EEPROM “
EEPROM (Electrically Erasable Programmable Read-Only Memory,
ditulis pula dengan E2PROM) adalah sejenis chip memori tidak-terhapus
yang digunakan dalam komputer dan peralatan elektronik lain untuk
menyimpan sejumlah konfigurasi data pada alat elektronik tersebut yang tetap
harus terjaga meskipun sumber daya diputuskan, seperti tabel kalibrasi atau kofigurasi
perangkat.
Pengembangan EEPROM lebih lanjut
menghasilkan bentuk yang lebih spesifik, seperti memory kilat (flash
memory). Memori kilat lebih ekonomis daripada perangkat EEPROM tradisional,
sehingga banyak dipakai dalam perangkat keras yang mampu menyimpan data statik
yang lebih banyak (seperti USB Flash Driver).
Kelebihan utama dari EEPROM dibandingkan
EPROM adalah ia dapat dihapus per blok data tergantung alamat yang
diinginkan untuk dihapus secara elektrik. Sementara EPROM tidak
bisa dihapus per blok data tetapi keseluruhannya terhapus dan menghapus datanya
dengan sinar ultraviolet. Jika RAM tidak memiliki batasan dalam hal baca-tulis
memori, maka EEPROM sebaliknya. Beberapa jenis EEPROM keluaran pertama hanya
dapat dihapus dan ditulis ulang (erase-rewrite) sebanyak 100 kali sedangkan
model terbaru bisa sampai 100.000 kali.
EEPROM sangat mirip dengan flash memory yang disebut
juga flash EEPROM. Perbedaan mendasar antara flash memory dan EEPROM adalah
penulisan dan penghapusan EEPROM dilakukan dilakukan pada data sebesar satu
byte, sedangkan pada flash memory penghapusan dan penulisan data ini dilakukan
pada data sebesar satu block. Oleh karena itu flash memory lebih cepat.
Dengan ROM biasa, penggantian BIOS
hanya dapat dilakukan dengan mengganti chip. Sedangkan pada EEPROM program akan
memberikan instruksi kepada pengendali chip supaya memberikan perintah
elektronis untuk kemudian mendownload kode BIOS baru untuk diidikan kepada
chip. Hal ini berarti perusahaan dapat dengan mudah mendistribusikan BIOS baru
atau update, misalnya dengan menggunakan disket. Hal ini disebut juga flash
BIOS.
BAB VII
“ EAPROM “
EAPROM (Electrically Alterable Programmable
ROM) adalah jenis ROM yang mirip dengan EEPROM. Memori jenis ini, isinya dapat
dihapus dan ditulis secara elektrik dan selektif oleh pemakai.EPROM, EEPROM,
dan EAROM sebenarnya merupakan read-mostly memory (RMM) atau
memori komputer yang dapat diprogram lebih dari satu kali. Tetapi operasi tulis
untuk RMM jauh lebih rumit dibandingkan dengan operasi bacanya, dan jarang
dilakukan. Semua jenis ROM di atas adalah jenis memori non-volatile.
Artinya, informasi yang tersimpan dalam sebuah ROM tidak akan hilang jika catu
daya listrik terputus atau dihentikan sehingga digunakan untuk menyimpan
informasi (program dan data) yang bersifat tetap, misalnya prosedur-prosedur
BIOS. Kandungan dapat di padam pada lokasi yang terpilih .data lain tidak
terganggu .kandungan dapat di tukar dengan memberi denyut electric.